Langsung ke konten utama

jual Arduino Uno R3 DIP atmega 328 Di purwokerto


Description
======================
Hallo,,, !!! slamat datang di lapak/toko kita "Meteor store purwokerto" :-)

Arduino UNO R3 masih merupakan produk "THE BEST" untuk agan2 yang ingin mulai belajar arduino. Arduino UNO R3 paling populer dan banyak digunakan. Bahkan bagi user yg sudah jagoan sekalipun, Arduino Uno R3 tetap bisa diandalkan.
jual ARDUINO dipurwokerto


Board mikrokontroller uno ini menggunakan IC ATmega328P-PU. memiliki 14 digital input/output (6 diantaranya bisa digunakan sebagai output PWM), 6 input analog, crystal 16MHz, koneksi USB, power jack, header ISP dan tombol reset. Untuk memulai, cukup hubungkan uno dengan komputer via kabel USB atau kasih tegangan dari adapter AC-DC agan, lalu agan bisa mulai terjun mengoprek dan bereksperimen, dengan UNO R3 ini.

Library, dokumentasi, dan tutorial UNO ada segambreng gan, banyak bertebaran di internet. Shield dan modul yang didesain untuk UNO juga sangat banyak, sangat memudahkan ketika agan ngoprek. :D

Technical specs:
=================================
- Microcontroller : ATmega328P
- Operating Voltage : 5V
- Input Voltage (recommended) : 7-12V
- Input Voltage (limit) : 6-20V
- Digital I/O Pins : 14 (of which 6 provide PWM output)
- PWM Digital I/O Pins : 6
- Analog Input Pins : 6
- DC Current per I/O Pin : 20 mA
- DC Current for 3.3V Pin 50 mA
- Flash Memory : 32 KB (ATmega328P) of which 0.5 KB used by bootloader
- SRAM : 2 KB (ATmega328P)
- EEPROM : 1KB (ATmega328P)
- Clock Speed : 16 MHz
- Length : 68.6 mm
- Width : 53.4 mm

Aplikasi:
========================
- Sistem Kontrol
- Robotic
- Automations
- Industri

support by


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Project simulasi lampu lalu lintas (traffic light) 4 simpang menggunakan software proteus dan mikrokontroller atmega 16

Project kali ini membuat simulasi menggunakan software proteus untuk sistem lampu lalu lintas atau traffic light simpang 4 berbasis microcontroller Atmega 16. Pada sistem simulasi ini ditampilkan lcd 16x2 sebagai informasi tambahan bagi para pengendara mengenai nama simpang dan sebagainya. Terdapat pula seven segment sebagai penanda berapa lama lagi waktu atau detik yang tersisa baik itu merah atau hijau. Dan terdapat lampu LED sebagai penanda, untuk warna merah artinya berhenti, kuning untuk siap-siap/ hati hati dan hijau untuk jalan. Berikut desain simulasinya menggunakan software proteus

pengertian modul Relay dalam Arduino dan mikrokontroller

Relay adalah komponen yang dapat digunakan sebagai saklar elektronik. Secara singkat, cara kerja relay adalah memanfaatkan magnet buatan untuk memicu kontaktor dari keadaan off menjadi on, atau sebaliknya. Ibaratnya begini, jika ingin menghidupkan lampu, kita harus pencet saklar yang nempel di tembok. Tapi jika  menggunakan relay, kita bisa menghidupkan atau  mematikan lampu tanpa menyentuh saklar lagi. Relay disebut juga sebagai saklar elektronik, yaitu saklar dapat  dikontrol dengan alat elektronik lainnya seperti Arduino Relay umumnya punya 5 pin atau kaki., yang terdiri dari: Dua kaki untuk listrik + dan GND, jika arus dan tegangannya cukup, maka relay akan aktif yang ditandai dengan bunyi „tek‟. Satu kaki sumber C (common), kaki ini yang akan dihubungkan ke kaki NC atau NO. Jika relay akan  digunakan untuk mengontrol lampu rumah, maka  kaki C disambung ke salah satu jalur listrik dari PLN.  Kaki NC (Normally Close), sebelum relay aktif, kaki NC  nyambung ke kaki C (perhatikan ga

Project Running LED dengan IC Shift Register 74HC595 menggunakan arduino uno R3

project kali ini membuat Running LED atau biasa disebut lampu berjalan maksudnya adalah nyala led bergantian satu sama lain Peralatan yang disiapkan dan rangkaiannya adalah: 1. Arduino x 1 2. IC Shift Register 74HC595 x 1 3. LED x 8 4. Resistor dengan nilai seragam x 8 5. Project board x 1 6. Kabel jumper secukupnya  sambungan pin Arduino dengan IC 74HC595, dan komponen lainnya yaitu : Program LED Berjalan dengan Shift Register /* * Program LED Berjalan dengan Shift Register */ // konfigurasi pin Arduino const byte DataPin = 2; // DS data serial const byte LatchPin = 3; // ST_CP const byte ClockPin = 4; // SH_CP // menampung data byte data = 0; void setup() {  // konfigurasi pin sebagai ouput  pinMode(LatchPin, OUTPUT);  pinMode(ClockPin, OUTPUT);  pinMode(DataPin, OUTPUT); } void loop() {  // delay 200ms  if ( nonblocking_delay(200) ){  // geser kiri  data <<= 1;  // jika data == 0 (gesernya sudah habis)  // ulangi dari awal  if( data == 0 ) data = 1;  // mulai transfer  di