Langsung ke konten utama

Review Storage Devices, Solid-State Disk (SSD) dan Memory



Review by dwinanjar aji santoso (purwokertorobotic@gmail.com)
Yang termasuk contoh dari kategori Storage Devices, Solid-State Disk (SSD) dan Memory sebagai berikut:
A.  Storage Devices
Berikut beberapa contoh yang termasuk dalam storage devices beserta kelebihan dan kekurangan dari tiap jenisnya.
1.      Floppy Disk
      Kelebihan Menggunakan Floppy Disk
·         Kalo sekarang masih neneteng2 floppy disk
·         Bisa koleksi benda-benda antik
·         Tidak bakal kemasukan virus
·         Sangat diperlukan oleh guru computer
    .Kekurangan menggunakan Floppy Disk
·         Butuh floppy drive
·         Kapasitas penyimpanan sangat kecil daibandingkan dengan flashdisk
·         Ukuran fisiknya relatif gede , ga bisa dimasukin kantong celana
·         Gampang rusak klo disimpen lama

2.      Harddisk
Kelebihan menggunakan Harddisk sebagai berikut;
·         Kapasitas besar, Semakin besar kapasitas penyimpanan, semakin lebih baik.
·         Harga konstruksi harddisk dengan kapasitas besar dalam hitungan GB (gigabyte) memiliki harga yang lebih murah dibandingkan SSD
·         Pembacaan data lebih cepat.
·         Relative tahan lama
·         penyimpanan yang cukup aman
Kekurangan menggunakan Harddisk sebagai berikut;
·         Berisik. Harddisk merupakan barang yang dapat dipindah-pindah, sehingga dapat menimbulkan noise kecil.
·         Rapuh. Fungsi mekanik dapat berimbas pada integritas data dan mungkin dapat menyebabkan data hilang atau rusak.
·         Rawan terjadi bad sector
·         Bentuk fisik yang relative besar dan berat
·         Motor listrik yang memiliki batas usia tertentu, rata-rata 700.000 jam penggunaan
·         Mudah rusak jika terkena benturan fisik.

3.      USB Memory Stick (Flashdisk)

Kelebihan menggunakan Flashdisk yaitu;

·        Sangat Praktis

USB flash drive sangat praktis (portabel). Dibandingkan dengan disket, zip drive dan CD, USB drive jauh lebih mudah dalam hal portabilitas. Bisa digantung di leher, bahkan dimasukkan ke dalam saku. Dan flashdisk mudah dibawa karena bentuknya yang mungil. Dengan kapasitas besarnya, barapapun data yang tersimpan, cukup disimpan.

·        Mudah Terhubung ke Komputer

Karena port USB berkonsep universal, membuat drive kecil ini memudahkan sobat untuk mentransfer dokumen atau file dari satu komputer ke komputer lainnya. Jika sobat memiliki file yang berhubungan dengan pekerjaan atau studi, sobat dapat menyimpan file tersebut ke USB dan memindahkannya ke komputer kantor atau komputer manapun.Tidak peduli apa jenis komputer yang sobat gunakan, asalkan komputer tersebut memiliki port USB, maka sobat dapat mengakses file sobat pada komputertersebut.

·        Baik untuk Back Up data

USB drive memiliki kemampuan luar biasa untuk penyimpanan data karena kapasitas penyimpanan data hingga beberapa gigabyte. Dengan kemampuan memory yang besar membuat USB menjadi pilihan yang cocok untuk membuat cadangan file-file penting, foto atau file berharga lainnya.

·        Kapasitas Memori Lebih Besar

Sebagai perbandingan flash drive memiliki kapasitas penyimpanan yang jauh lebih besar dari CD.? CD mampu menahan 700 MB sedangkan flash drive sekalipun ukurannya yang kecil, namun kapasitas nya lebih besar (hingga gigabyte) untuk menampung sejumlah besar data dan setiap tahun kapasitas ini semakin meningkat. Kemampuan memory yang besar ini membuat USB adalah pilihan yang tepat untuk memindahkan, mentransfer, cadangan atau mengakses beberapa file.

·        Menggunakan Kekuatan Komputer

Tidak seperti portable hard drive, USB tidak memerlukan sumber daya terpisah. USB dapat beroperasi dengan daya yang dihasilkan oleh komputer.

·        Lebih Tahan lama

Jika tools penyimpanan sebelumnya rentan pecah, tergores, kena debu atau dasarnya 'memar' akibar peka terhadap eksposur luar. USB flash drive jauh lebih tahan lama dan tidak ada kekhawatiran tentang goresan atau jatuh ke tanah, dan dapat menahan paparan jauh lebih dari perangkat sebelumnya.
7. Mudah beradaptasi dengan berbagai operation system computer
Dengan konsep plug and play, flashdisk bisa langsung digunakan tanpa perlu menginstal driver flashdisk tersebut pada sebuah computer

·        Keamanan data lebih terjaga dari pada menggunakan disket karena pada penyimpana disket, selain ancaman virus, pada kondisi ruangan yang lembab mudah terkena serangan jamur yang merusak kondisi fisik sebuah disket. Resiko ini yang tidak akan ditemui pada flashdisk.

·        Multi Fungsi

Ada beberapa jenis flashdisk yang bisa berperan multi fungsi, seperti bisa digunakan sebagai alat pemutar musik mp3.

Kekurangan yang dimiliki Flashdisk sebgai berikut

·        Karena bentuk yang kecil, hingga rawan hilang

·        Removable storage, hingga data rawan rusak.

·        Umur penyimpanan data yang singkat, flashdisk juga memiliki umur penyimpanan data yang singkat, biasanya ketahanan data pada flashdisk rata-rata 5 tahun. Ini disebabkan oleh memori flash yang digunakan tidak bertahan lama.

4.      CD/dvd
CD (Compact Disc) dan DVD (Digital Versatile Disc ) merupakan perangkat penting buat komputer. Walaupun sudah ada MMC, SD, Flasdisk, ddl tetapi keberadaan CD dan DVD tetaplah penting. Kebanyakan produsen film, games, software masih menggunakan CD ataupun DVD dalam pemasarannya.  Nah tapi mengapa CD dan DVD bisa berbeda harganya, padahal baik bentuk maupun ukuranya sama tetapi kapasitasnya beda jauh (CD 700 mb, DVD 4700 mb).
Panjang Gelombang Sinar Laser
Keduanya sama-sama pakai sinar laser merah untuk pembaca datanya. Bedanya ada di panjang gelombang. Sinar laser merah pada CD panjang gelombangnya adalah 780 nm (nanometer, ato setara dengan satu per satu milyar meter (10^-9)) sedangkan DVD menggunakan sinar laser merah ber-panjang gelombang 650 nm.
Numerical aperture (NA)/Diafragma
Besarnya NA atau Diafragma untuk CD Nilainya 0,45 dan untuk DVD nilainya 0,6. Semakin besar nilainya, semakin kecil titik fokus yang bisa dibuat oleh lensa. Besarnya diafragma mempengaruhi jarak lapisan data dengan mata laser.
Ketebalan keping adalah 1,2 mm, anggap saja lapisan yang mengkilap adalah lapisan atas dan lapisan yang berlabel adalah lapisan bawah. Pada CD Lapisan data terletak di lapisan bawah sendiri dan bersentuhan langsung dengan lapisan label. Sedangkan lapisan data DVD terletak di tengah-tengah keping, atau 0,6 mm dari lapisan atas.
Daya tahan
Daya tahan DVD lebih baik dari CD karena lapisan data DVD ada di tengah-tengah keping, jadi lapisan data DVD lebih terlindungi dari pada lapisan data pada CD. Lapisan data CD hanya dilapisi oleh lapisan label, bila lapisan label tergores, maka di bagian tergores itu hampir tidak bisa dibaca sama sekali, karena lapisan data sudah rusak. Nah beda lagi dengan DVD, bila bagian label atau bagian mengkilapnya tergores, lapisan datanya masih utuh ditengah-tengah. Selain itu pengkodean data di DVD lebih efisien dari pada CD, yang memungkinkan penanganan kesulitan pembacaan data pada keping tergores dengan lebih baik.
Kapasitas
Semakin kecil lubang datanya semakin besar kapasitasnya, jadi semakin kecil lubang-lubang data semakin banyak data yang bisa di tampung. Karena NA DVD lebih besar dari CD dan Panjang Gelombang sinar laser DVD lebih kecil dari CD maka kapasitas DVD jauh lebih besar dari CD meskipun ukurannya sama.
Biaya Produksi
Inilah mengapa keping DVD lebih mahal dari keping CD, meski ukuran dan ketebalanya sama. Proses pembuatan keping DVD lebih rumit, karena lapisan data DVD berada ditengah. Perlu 2 kali pelapisan plastik untuk membuat keping DVD utuh. Pada CD, lapisan datanya ditempatkan setelah pembuatan keping utuh, yang jelas lebih sederhana.

Keunggulan  DVD yaitu tidak membuat pamor CD turun, sejak tahun 1996 (dimana DVD pertama kali dibuat) hingga sekarang DVD belum mampu mengganti secara total fungsi CD. Hingga sekarang CD masih eksis dan menjadi media penyimpanan optikal yang paling banyak dipakai orang (terutama Indonesia)
Kekurangan CD yaitu selain ukurannya fisiknya besar, juga mudah rusak. gores sedikit saja,   cd nya sudah tidak mau dibaca. roomnya juga memakan tempat yang cukup besar pada laptop/komputer. data yang tersimpan di cd juga tidak bisa di hapus atau diganti. kecuali pakaiCD RW. Selain itu, daya tahan replikasi cdnya yang tidak terlalu lama. semakin sering di pakai maka permukaan cd vcd lama kelamaan akan semakin kasar dan penuh baret baret karena gesekan dengan head cd vcd rom.

5.      Magnetic tape
      Kelebihan dan Kekurangan Penggunaan Magnetic Disk
Media magnetik seperti disket floppy dan hard disk mempunya sejumlah keunggulan dibanding dengan media lainnya. Penyimpanan data pada media ini bersifat nonvolatile, artinya data yang telah disimpan tidak akan hilang ketika komputer dimatikan. Data pada media ini dapat dibaca, dihapus dan ditulis ulang. Keunggulan lainnya ialah, media ini mudah digunakan. Selain memiliki keunggulan, media ini juga mempunyai kelemahan.
Musuh utama dari media magnetik seperti disket floppy dan hard disk ialah jamur dan karat. Karena jamur dan karat ini, maka daya tahan atau umur media ini menjadi pendek. Jika dipakai secara kontinu atau terus menerus sekitar 8 jam per hari, maka umur suatu disket floppy paling lama 1 (satu) tahun, dan umur hard disk paling lama 3 (tiga) tahun. Kelemahan lain dari media magnetik ini ialah bentuknya yang bergaris-garis (track, sector), sehingga kecepatan dan kapasitas simpannya termasuk rendah jika dibanding dengan media optik.
Keuntungan Penggunaan magnetic tape:
·         Panjang record tidak terbatas.           
·         Density data tinggi.
·         Volume penyimpanan datanya besar dan harganya murah.
·         Kecepatan transfer data tinggi.
·         Sangat efisiensi bila semua atau kebanyakan record dari sebuah tape file memerlukan pemrosesan seluruhnya                       
Keterbatasan Magnetic Tape:
·         Akses langsung terhadap record lambat
·         Masalah lingkungan
·         Memerlukan penafsiran terhadap mesin
·         Proses harus sequential
B. Solid-State Disk (SSD)
Kelebihan
·         Kelebihan pertama dari SSD tentu saja kinerja sistem secara keseluruhan lebih baik. Hal ini disebabkan tidak adanya pergerakan mekanik seperti piringan dan actuator untuk mengambil sebuah data.
·         Karena tidak adanya pergerakan mekanik, tentu saja sebuah SSD tidak akan mengeluarkan suara saat bekerja
·         Pergerakan piringan hard disk yang mengakibatkan panas tidak akan ditemui pada SSD. Hal ini menyebabkan SSD cocok untuk daerah dengan iklim yang panas.
·         Karena tidak adanya mekanik dan dapat bergerak secara elektronik, SSD tidak mudah rusak pada saat jatuh atau terbentur
·         Waktu pencarian data sebuah SSD sangat cepat sehingga Anda tidak perlu melakukan defragmentasi data.
·         Bobot yang dimiliki SSD ringan
·         Akses cepat. Kecepatan akses lebih tinggi daripada harddisk, sekitar 0,1 ms dari Kecepatan akses harddisk, 22 ms.
·         Transfer cepat. Kecepatan transfer lebih cepat daripada harddisk sekitar 65MB/s, dari kecepatan transfer data harddisk, 35MB/s.
·         Tidak berisik. SSD bukan barang movable, jadi tidak menimbulkan suara, kecuali jika produsen menginstal air-blower (peniup angin) di dalamnya.
·         Tahan banting. Oleh karena unmovable, sehingga lebih tahan banting dan getaran.

Kekurangan
·         Harga SSD jauh lebih mahal dari hard disk, walaupun pada kapasitas yang lebih kecil SSD sebagai teknologi baru, masih menjadi barang yang langka
·         Siklus penulisan SSD yang terbatas.
·         Pada beberapa kasus, lonjakan listrik dapat menyebabkan hilangnya data bahkan dapat membunuh SSD tersebut. Hal ini bisa terjadi saat power supply yang digunakan memiliki kualitas yang rendah
·         Ada beberapa SSD memiliki kecepatan tulis dibawah hard disk, sehingga Anda harus jeli dalam membaca spesifikasi SSD.
·         Kapasitas lebih sedikit daripada harddisk
C. Memory
1. ROM ( Read Only Memory )
Ada 2 jenis ROM yang sering digunakan:
1.      EEPROM (Electrically Erasable Programmable Read Only Memory)
Program yang ada di dalam chip ini dapat dihapus dan diisi kembali dengan menggunakan pulsa listrik.
Kelebihannya :
·         Dapat di upgrade atau di modifikasi sebagian atau keseluruhan isi dari program Bios tersebut sesusi dengan keinginan kita.
·         Dapat di backup atau di buat cadangannya, bila suatu saat master dari Bios tersebut rusak atau programnya sebagian atau keseluruhannya terhapus.
Kelemahannya :
·         Virus dapat merusak sebagian atau keseluruhan isi dari program yang tersimpan didalam Bios tersebut.
·         Arus listrik yang tudak stabil dapat merusak sebagian atau keseluruhan isi dari program yang tersimpan di dalam Bios tersebut.

2.      EPROM ( Erasable Programmable Read Only Memory)
Program yang ada di dalam chip ini dapat dihapus dan diisi kembali dengan menggunakan sinar infrared.
           Kelebihan :
·         Virus tidak dapat merusak sebagian atau keseluruhan isi dari program yang tersimpan didalam Bios tersebut.
·         Isi dari program Bios ini baik sebagian maupun keseluruhannya tidak dapat dirusak atau diubah oleh pulsa listrik, selama stiker yang terdapat pada Bios tersebut tidak cacat atau rusak.
Kelemahan :
·         Tidak dapat di upgrade atau dimodifikasi secara umum isi dari program Bios tersebut baik itu sebagian maupun keseluruhannya. Sehingga suatu saat segala perhitungan yang berhubungan dengan tanggal, bulan dan tahun seperti program aplikasi Microsoft exel atau lotus akan menyimpang bila tanggal, bulan, dan tahun dari
2.   RAM ( Random Acces Memory )
            Merupakan bagian memory yang bisa digunakan oleh para pemakai untuk menyimpan program dan data. RAM adalah jenis memory yang isinya dapat diganti-ganti selama komputer hidup dan mempunyai sifat bisa mengingat data atau programselama terdapat arus listrik dan dapat menyimpan maupun mengambil data dengan sangat cepat. Biasanya RAM dapat ditulis dan dibaca, berlawanan dengan memori-baca-saja (read-only-memory, ROM), RAM biasanya digunakan untuk penyimpanan primer (memori utama) dalam komputer untuk digunakan dan mengubah informasi secara aktif, meskipun beberapa alat menggunakan beberapa jenis RAM untuk menyediakan penyimpanan sekunder jangka-panjang.
Tetapi ada juga yang berpendapat bahwa ROM merupakan jenis lain dari RAM, karena sifatnya yang sebenarnya juga Random Access seperti halnya SRAM ataupun DRAM. Hanya saja memang proses penulisan pada ROM membutuhkan proses khusus yang tidak semudah dan fleksibel seperti halnya pada SRAM atau DRAM. Selain itu beberapa bagian dari space addres RAM ( memori utama ) dari sebuah sistem yang dipetakan kedalam satu atau dua chip ROM.
Referensi
http://jalufebryk.blogspot.com/2013/05/flash-disk.html
http://112-reviferdianpratama.blogspot.com/2012/04/kelebihan-cd-dan-dvd.html

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Project Running LED dengan IC Shift Register 74HC595 menggunakan arduino uno R3

project kali ini membuat Running LED atau biasa disebut lampu berjalan maksudnya adalah nyala led bergantian satu sama lain Peralatan yang disiapkan dan rangkaiannya adalah: 1. Arduino x 1 2. IC Shift Register 74HC595 x 1 3. LED x 8 4. Resistor dengan nilai seragam x 8 5. Project board x 1 6. Kabel jumper secukupnya  sambungan pin Arduino dengan IC 74HC595, dan komponen lainnya yaitu : Program LED Berjalan dengan Shift Register /* * Program LED Berjalan dengan Shift Register */ // konfigurasi pin Arduino const byte DataPin = 2; // DS data serial const byte LatchPin = 3; // ST_CP const byte ClockPin = 4; // SH_CP // menampung data byte data = 0; void setup() {  // konfigurasi pin sebagai ouput  pinMode(LatchPin, OUTPUT);  pinMode(ClockPin, OUTPUT);  pinMode(DataPin, OUTPUT); } void loop() {  // delay 200ms  if ( nonblocking_delay(200) ){  // geser kiri  data <<= 1;  // jika data == 0 (gesernya sudah habis)  // ulangi dari awal  if( data == 0 ) data = 1;  // mulai transfer  di

Project simulasi lampu lalu lintas (traffic light) 4 simpang menggunakan software proteus dan mikrokontroller atmega 16

Project kali ini membuat simulasi menggunakan software proteus untuk sistem lampu lalu lintas atau traffic light simpang 4 berbasis microcontroller Atmega 16. Pada sistem simulasi ini ditampilkan lcd 16x2 sebagai informasi tambahan bagi para pengendara mengenai nama simpang dan sebagainya. Terdapat pula seven segment sebagai penanda berapa lama lagi waktu atau detik yang tersisa baik itu merah atau hijau. Dan terdapat lampu LED sebagai penanda, untuk warna merah artinya berhenti, kuning untuk siap-siap/ hati hati dan hijau untuk jalan. Berikut desain simulasinya menggunakan software proteus

pengertian modul Relay dalam Arduino dan mikrokontroller

Relay adalah komponen yang dapat digunakan sebagai saklar elektronik. Secara singkat, cara kerja relay adalah memanfaatkan magnet buatan untuk memicu kontaktor dari keadaan off menjadi on, atau sebaliknya. Ibaratnya begini, jika ingin menghidupkan lampu, kita harus pencet saklar yang nempel di tembok. Tapi jika  menggunakan relay, kita bisa menghidupkan atau  mematikan lampu tanpa menyentuh saklar lagi. Relay disebut juga sebagai saklar elektronik, yaitu saklar dapat  dikontrol dengan alat elektronik lainnya seperti Arduino Relay umumnya punya 5 pin atau kaki., yang terdiri dari: Dua kaki untuk listrik + dan GND, jika arus dan tegangannya cukup, maka relay akan aktif yang ditandai dengan bunyi „tek‟. Satu kaki sumber C (common), kaki ini yang akan dihubungkan ke kaki NC atau NO. Jika relay akan  digunakan untuk mengontrol lampu rumah, maka  kaki C disambung ke salah satu jalur listrik dari PLN.  Kaki NC (Normally Close), sebelum relay aktif, kaki NC  nyambung ke kaki C (perhatikan ga