Langsung ke konten utama

Hidup Ku Dulu, Kini, dan Nanti by. Rieke


Dulu sewaktu aku masih kecil, aku lebih banyak menghabiskan waktu untuk bermain. Aku tinggal di suatu perumahan, orangtua ku masih tergolong orang mampu. Aku memiliki seorang kaka laki-laki dan dulu kita sering main bersama. Ketika aku kelas 3 SD kami pandah rumah karena rumah kami sudah dijual, lalu kami tinggal mengontrak hingga saat ini. Ketika aku kelas 1 SMP aku memiliki adik laki-laki. Dari kecil hingga saat ini aku lebih suka berteman dengan anak laki-laki karena mudah akrab dan tidak pilih-pilih, kalau bermain dengan anak perempuan lebih bnyak pertimbangannya dan lebih sering mengelompok. Dulu aku anak yang sangat manja, egois, cengeng, iri hati, dan selalu dituntun. Namun setelah aku memiliki adik, aku lebih baik dan menjadi seorang yang dewasa, apa lagi saat keluarga ku perekonomiannya berada di bawah. Aku menjadi lebih mandiri dan menghargai sesuatu. Aku sekolah juga mengandalkan beasiswa. Jika ada uang lebih aku berikan untuk oragtua ku dan membantu orangtua untuk membayar sekolah adik. Banyak pelajaran dan hikmah yang aku dapat saat dunia berputar sampai berhenti dibawah.
Kini aku sedang mengayuh roda agar bias untuk berada di atas kembali. Atas ijin Allah aku dapat meneruskan sekolah dan mendapat beasiswa. Saat ini aku hanya ingin bersungguh-sungguh kuliah agar aku bisa mendapat pekerjaan yang mapan dan menjadi seorang PNS. Aku ingin mengangkat derajat orangtua ku dan meringankan beban mereka. Impian dan target ku menjadi PNS harus bias terwujud dan aku yakin aku bisa.
Nanti  jika aku sudah menjadi orang yang sukses (seorang PNS) aku ingin membeli rumah untuk orangtua ku, mewujudkan keinginan orangtua ku, membiayai adik ku sekolah, dan membantu orang yang membutuhkan. Aku ingin masa depan kun nanti akan selalu berguna, membuat orang disekitar ku bahagia, dan aku menjadi bagian dari setiap kebahagiaan mereka. Semoga Allah memudahkan jalan ku. Aku terus berusaha keras untuk meraih semua impian dan cita-cita ku. Aku percaya impian itu akan terjadi.
Penulis dan pengarang By.RIEKE

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Project Running LED dengan IC Shift Register 74HC595 menggunakan arduino uno R3

project kali ini membuat Running LED atau biasa disebut lampu berjalan maksudnya adalah nyala led bergantian satu sama lain Peralatan yang disiapkan dan rangkaiannya adalah: 1. Arduino x 1 2. IC Shift Register 74HC595 x 1 3. LED x 8 4. Resistor dengan nilai seragam x 8 5. Project board x 1 6. Kabel jumper secukupnya  sambungan pin Arduino dengan IC 74HC595, dan komponen lainnya yaitu : Program LED Berjalan dengan Shift Register /* * Program LED Berjalan dengan Shift Register */ // konfigurasi pin Arduino const byte DataPin = 2; // DS data serial const byte LatchPin = 3; // ST_CP const byte ClockPin = 4; // SH_CP // menampung data byte data = 0; void setup() {  // konfigurasi pin sebagai ouput  pinMode(LatchPin, OUTPUT);  pinMode(ClockPin, OUTPUT);  pinMode(DataPin, OUTPUT); } void loop() {  // delay 200ms  if ( nonblocking_delay(200) ){  // geser kiri  data <<= 1;  // jika data == 0 (gesernya sudah habis)  // ulangi dari awal  if( data == 0 ) data = 1;  // mulai transfer  di

Project simulasi lampu lalu lintas (traffic light) 4 simpang menggunakan software proteus dan mikrokontroller atmega 16

Project kali ini membuat simulasi menggunakan software proteus untuk sistem lampu lalu lintas atau traffic light simpang 4 berbasis microcontroller Atmega 16. Pada sistem simulasi ini ditampilkan lcd 16x2 sebagai informasi tambahan bagi para pengendara mengenai nama simpang dan sebagainya. Terdapat pula seven segment sebagai penanda berapa lama lagi waktu atau detik yang tersisa baik itu merah atau hijau. Dan terdapat lampu LED sebagai penanda, untuk warna merah artinya berhenti, kuning untuk siap-siap/ hati hati dan hijau untuk jalan. Berikut desain simulasinya menggunakan software proteus

pengertian modul Relay dalam Arduino dan mikrokontroller

Relay adalah komponen yang dapat digunakan sebagai saklar elektronik. Secara singkat, cara kerja relay adalah memanfaatkan magnet buatan untuk memicu kontaktor dari keadaan off menjadi on, atau sebaliknya. Ibaratnya begini, jika ingin menghidupkan lampu, kita harus pencet saklar yang nempel di tembok. Tapi jika  menggunakan relay, kita bisa menghidupkan atau  mematikan lampu tanpa menyentuh saklar lagi. Relay disebut juga sebagai saklar elektronik, yaitu saklar dapat  dikontrol dengan alat elektronik lainnya seperti Arduino Relay umumnya punya 5 pin atau kaki., yang terdiri dari: Dua kaki untuk listrik + dan GND, jika arus dan tegangannya cukup, maka relay akan aktif yang ditandai dengan bunyi „tek‟. Satu kaki sumber C (common), kaki ini yang akan dihubungkan ke kaki NC atau NO. Jika relay akan  digunakan untuk mengontrol lampu rumah, maka  kaki C disambung ke salah satu jalur listrik dari PLN.  Kaki NC (Normally Close), sebelum relay aktif, kaki NC  nyambung ke kaki C (perhatikan ga